JURNAL KALTIMTARA.com – TANJUNG REDEB – Bertempat di Halaman Kantor Bupati Berau, Rabu (17/1/2024), Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas didampinggi Wakil Bupati Berau, Gamalis menyerahkan tiga unit mobil ambulans ke tiga UPT Puskesmas.
Tiga unit mobil ambulans tersebut diserahkan kepada UPT Puskesmas Tanjung Redeb, Puskesmas Kampung Bugis dan Puskesmas Biduk-biduk. Yang diterima langsung oleh masing-masing kepala UPT Puskesmas.
Pengadaan mobil ambulans ini sebagai bentuk tindaklanjut dari usulan puskesmas yang disampaikan di musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) mulai dari tingkat kampung dan kecamatan. Tambahan ambulans ini direalisasikan melalui alokasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Perubahan tahun anggaran 2023 melalui Dinas Kesehatan.
Bupati Sri Juniarsih berharap ambulans yang telah diserahkan ke Puskesmas ini untuk dimanfaatkan dengan maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Mobil ambulans tentu sangat penting dalam mempercepat penanganan medis masyarakat, baik yang dijemput dan diantar dari puskesmas maupun yang harus segera dirujuk. “Saya berharap ini benar benar dimaksimalkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Ditegaskan bahwa Pemkab Berau memiliki komitmen tinggi dalam meningkatkan pelayanan masyarakat di sektor kesehatan. Pemenuhan fasilitas dan tenaga kesehatan pun dilakukan secara bertahap. Tidak hanya di empat kecamatan terdekat saja, perhatian penuh pun dilakukan untuk kecamatan terjauh. “Saat ini sedang dibangun tiga puskesmas. Kita harap ini bisa menjadi jawaban dalam peningkatan pelayanan kesehatan di masyarakat,” katanya.
Sementara Kepala UPT Puskesmas Biduk-biduk, Hamsyah menyampaikan, bantuan ambulans ini sangat diperlukan. Dengan tambahan armada baru ini akan membantu dalam proses rujukan pasien ke rumah sakit umum. “Saat ini kita sudah ada ambulans tapi yang kecil. Yang kita terima hari ini cukup besar dan ini baru pertama kita terima. Dan itu sangat cocok dengan kondisi medan di daerah pesisir. Apalagi rujukan sering membawa satu sampai dua pasien. Jadi memang kita perlu ambulans yang cukup besar,” jelasnya.[ Prokopim ]
[ Surya ]
.
