JURNAL KALTIMTARA.com-Berau,Dinas Pangan Kabupaten Berau mengelar sosialisasi Gerakan Selamatkan Pangan (GSP), Senin (4/12) di Ruang Rapat Sangalaki Kantor Bupati Berau. Kegiatan dibuka oleh Sekkab Berau, M Said.
Sosialisasi GSP ini merupakan upaya dalam mengubah perilaku boros pangan. Dan targetnya pangan harus diolah dan dikonsumsi secara bijak. Hal ini pun harus dimulai dari skala kecil hingga besar, yaitu lingkup keluarga.
Melalui Gerakan Selamatkan Pangan diharapkan mampu membantu masyarakat yang memiliki daya beli rendah sehingga dapat mengakses pangan secara lebih baik.
Sekkab M Said menyampaikan, Gerakan Selamatkan Pangan merupakan gerakan bersama dalam menurunkan kerawanan pangan dan gizi melalui berbagai upaya.
“Banyak hal yang bisa dilakukan seperti pangan yang tidak layak konsumsi bisa dimanfaatkan untuk pakan hewan ternak, kompos, dan dimanfaatkan untuk kebutuhan industri. Jadi pangan yang diolah dapat dimanfaatkan secara efektif. Tidak harus terbuang,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa program pemanfaatan pangan ini harus disusun sejak dini. Sebagai upaya antisipasi terjadinya rawan pangan. “Ini merupakan program jangka panjang. Jangan sampai kedepannya terjadi masalah hingga akhirnya muncul kerawanan pangan,” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kaltim, Siti, Farisyah, Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Nita Yulianis.[Prokopim]
Reporter : Nur Dea
.
